☻ E x p e r i e n c e _ A n d _ K n o w l e d g e ☻

mengungkap soal PRIA LABIL dengan JEJARING SOSIAL

Share
Facebook Sarana Baru Pria Labil Memburu Wanita HIMPALAUNAS.COM- Keistimewaan Facebook dalam memudahkan sosialiasi, menampilkan foto, hingga menyajikan berbagai informasi tentang diri membuat jejaring sosial ini dicintai oleh orang-orang yang ingin eksis dan suka tampil narsis.

Dalam beberapa kasus yang terjadi, beberapa pria labil memburu pasangan melalui facebook karena dinilai lebih efisien dan menghemat waktu serta biaya pergaulan. Karena di Facebook jutaan orang yang tak saling kenal pun dapat berteman.

Alhasil, tak sedikit wanita menjadi korban rayuan bahkan tipu muslihat para pria dalam usaha menjerat pasangan agar mempercayainya. Hingga belakangan sering muncul kejadian pencabulan, perkosaan dan pelecehan seksual akibat jerat-jerat pria labil pemburu pasangan. kehormatannya.

Berbagai kelebihan Facebook (FB) itu ternyata membawa konsekuensi pada cara orang menarik perhatian lawan jenisnya. Malahan, karena tidak perlu bertatap muka secara langsung, FB kini menjadi tempat yang nyaman untuk saling menarik perhatian lawan jenis.

Dalam sebuah survei yang dilakukan oleh majalah pria Mens Health di Amerika, terungkap fakta-fakta mengejutkan seputar pengaruh jejaring sosial itu pada pola hubungan. Survei dilakukan terhadap 1.377 pria dan 1.540 wanita.

Sekitar 70 persen responden menjawab, mereka memakai Facebook untuk menggoda orang lain. Akibatnya, sebanyak 59 persen pengguna Facebook, mayoritas wanita, mengakui mereka merasa cemburu dengan interaksi pasangannya di Facebook, terutama interaksi dengan lawan jenis.

Dalam survei itu juga terungkap beberapa modus terjadinya perselingkuhan, seperti diawali saling mengirim komentar pada foto atau status, kemudian berlanjut dengan mengobrol (chatting), membuat janji pertemuan, dan sebagainya.

Mungkin karena ingin menggaet pasangan, sekitar 24 persen responden menjawab mereka tidak menyatakan dengan jujur status hubungan mereka. Kebanyakan menjawab masih lajang (single). Bahkan, sebanyak 27 persen tidak menyebutkan status hubungan mereka.

Sekitar 29 persen responden mengakui foto yang mereka tunjukkan atau ungkapan pikiran di dinding (wall) laman FB mereka memicu pertengkaran dengan pasangannya.

Oleh karena itu, 11 persen responden menjawab mereka membuat batasan khusus sehingga pasangan mereka tidak bisa melihat berbagai aktivitas yang dilakukan (menulis status, komentar, atau mengunggah foto).

Bila pada awalnya FB ditujukan untuk mempertemukan penggunanya dengan teman-teman lama atau teman yang pernah dikenal secara fisik, kini FB lebih banyak dipakai untuk mencari kenalan. Sekitar 23 persen responden menyatakan mereka mengirimkan permintaan pertemanan pada orang-orang yang mereka anggap menarik.

Upaya menarik minat lawan jenis juga dilakukan dengan pemasangan foto yang menarik. Sekitar 11 persen responden wanita mengaku mereka sengaja memasang foto yang provokatif untuk menarik perhatian pria.

Kemudahan akses informasi pada jejaring sosial ciptaan Mark Zuckerberg ini juga membuat 85 persen responden sering tergoda untuk melihat laman FB milik mantan kekasih. Sebanyak 17 persen responden menjawab, setidaknya seminggu sekali mereka mengecek laman FB mantannya.

Sekitar 32 persen responden wanita secara blak-blakan mengakui mereka mencoba berhubungan kembali dengan mantannya melalui FB dan 16 persen dari mereka sebenarnya sudah berstatus sedang menjalin hubungan dengan orang lain.

Bagaimana dengan responden pria? Tak jauh berbeda. Sebanyak 36 persen dari mereka juga mencoba kembali dengan mantannya, dan 1 dari 5 pria ini sudah berpasangan dengan orang lain.


------------------------------------------------------------------------------------------------------


 • DuMay oh DuMay , ga ada bosan-bosan nya ngebahas DuMay (Dunia Maya) haha..
Singkat cerita nih, aku sendiri terjun di DuMay itu belum lama, semenjak kerja di tour and travel.   Secara kerjaan tiap hari online. mau ngapain lagi kalau enggak browsing,chatting,dll .. semakin canggih jaman, semakin canggih pula rasa penasaran. Hehe.. nyobain deh, biar enggak di sangka 'gaptek juga, kurang pergaulan.

OK. Kayaknya jadi panjang nih, mengingat masa-masa dulu jadi ingin cerita aja soal DuMay yang bikin melek sehari semalam . Hahahaha...
Dari tahun 2008-2010 , ya.. kurang lebihnya segitu lah :D kebiasaan kenal sama temen-temen di dumay emang asik sih, kita bisa bersosialisasi,berinteraksi sesuka hati dengan gaya bicara kita sendiri-sendiri. Mungkin karena nggak saling bertatapan jadi ngobrolnya semakin asikkk... Asikkasikasikkk [begitu katanya =))]. 
Aku rasa dari tahun 2010~2011~~2012 udah mulai ada kejenuhan (terkadang tergantung pola hidup atau pasangan kita), ketika suatu saat kita sadar bahwa pasangan kita itu ada,teman kita itu banyak yang selalu ada,benar-benar ada di dekat kita, disitulah kita mulai menganggap dumay itu hal biasa, bahkan membosankan. Sejak itu pula aku mulai pasif, lbh aktif didunia ku sendiri bersama teman-teman dan pasangan ku yang benar-benar ada. pokoknya thank for all deh :-*
Sekarang bagiku dumay udah biasa, tetep selalu ada, tapi engga kepo (mau tau aja) yang engga penting! mending buat baca-baca artikel islamiah,masakan,kehidupan,kesehatan,rumahtangga dll deh buat pengetahuan aja ;).

Hmmm,, mungkin bagi yang ga begitu suka sama dumay, sebelum menjadi kebiasaan nih: 
  • Kurangi perasaan ASIK nya deh ! wajib . 
  • Inget diatas langit masih ada langit , sama hal nya di dalam dunia maya masih ada dunia nyata yang benar-benar NYATA. Lebih Hakiki.
Karena kalau nggak begitu, bisa jadi merugikan diri kita juga orang lain. Kita enggak tahu ya isi hati orang lain itu gimana , mungkin ngeliat kita asik didunia kita itu terlihat santai ,diam dsb .. padahal hatinya terluka, cemburu dan sakit , bisa jadi penyakit. Intinya mah apa susah nya kalau kita menyisakan kesadaran kita untuk membahagiakan orang lain,menghargai orang lain. Memberi kebahagiaan itu enggak rugi, yang ada kita lebih bahagia lebih dari yang selama ini kita rasakan di dunia maya.  Tetap Bersyukur :) .
Yang udah kebiasaan interaksi di dumay ya jujur aja nggak bisa lepas begitu aja. Tapi tetep positif koq, meski banyak yang menyalahgunakan.

Makin bertambah umur nanti ada saat nya mulai bosan dan jenuh dengan dumay, kita kan hidup di dunia nyata yang benar-benar ada dan kita hadapi. Sayangnya yang nggak nyadar sampe situ hanya menghabiskan waktu nya aja di dunia nya. Padahal masih bisa kita capai tanpa harus selalu nengokin dunia maya yang engga ada ujungnya. So, yang udah mulai mikirin masa depan,karir,keluarga dan lain-lain (bukan pria labil lagi) tetep SEMANGAT yah ! Wake UP! Wake UP! Wake UP! 
Manfaatkan dengan hal-hal yang halal, baik dan positif.
keep cont. ^_^

#Sorry buat yang tersinggung, kita lagi bahas PRIA LABIL lhoo (berlaku untuk wanita labil juga) :D

2 komentar:

  1. Ehm... ehmmm cerita yang di angkat kali ini sangat menarik. banyak pro dan kontra pastinya.
    kalo aku pribadi menanggapi fenomena DunMay (ingetnya LunMay aja :D ) itu gak lebih dari hanya sekear media saja.
    ada positif & ada negatifnya...
    positifnya dari sini aku menemukan banyak teman yang tanpa adanya DunMay mungkin aku tdk akan pernah mengenal mereka. selain itu ada sejuta informasi yang bisa di ambil juga untuk memajukan kehidupan kita.
    kalau negatifnya... mungkin terlalu asyik dengan dunmay menjadikan kita lupa dunia yang sesungguhnya. kita lupa ada suami/pacar, keluarga, sahabat, relasi yang setia dan menunggu kita. menjalani kehidupan yang penuh bahagia pastinya itu tujuannya. jadi... tinggal pilih... mau bahagia yang sesungguhnya atau bahagia yang Maya..

    hemmm... yang pasti dunmay hanya salah satu (sedikit) sarana bagi kita untuk bisa mewujudkan kebahagiaan yang sebenarnya...

    BalasHapus
  2. Ehm juga,,
    Betulll... media yang bs kita manfaatkan dengan baik.
    Makasih masukannya... bener banget klo dilihat dr sisi positif dan negatif nya ya begitu.
    Tinggal pilih aja ''mau bahagia yang sesungguhnya atau bahagia yang Maya'' hehe

    CEKIDOT ! ^^

    BalasHapus